JAKARTA, DL – Buat kalian generasi milenial, simak yuk wejangan Menteri Keuangan Sri Mulyani soal pandangan mengenai nasionalisme. Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini menilai nasionalisme atas sebuah negara itu tidak bisa tumbuh dengan sendirinya.
“Kalo orang Jawa seperti saya mengatakan “witing tresno jalaran soko kulino, orang cinta karena dia terbiasa”, kata Sri Mulyani di akun Instagramnya, @Smindrawati, seperti dikutip CNBC Indonesia, Sabtu (6/7/2019).
“Jadi kalau Anda tidak mengenali negara ini dengan baik, saya rasa Anda tidak akan jatuh cinta pada negara ini. Rasa itu akan muncul ketika ada ancaman yang menghadang, baru kita dapat merasakan betapa berharganya memiliki Indonesia,” kata Menkeu.
“Ketika kita terpisah jarak dan waktu dengan tanah air, baru kita dapat merasakan betapa indahnya Indonesia,” tegas alumnus Universitas Indonesia dan University of lllinois Urbana Champaign ini.
Menurut Menkeu, bagi anak muda yang sehari-hari berada di Indonesia, butuh banyak usaha dan rasa untuk dapat merasakan cinta dan menimbulkan nasionalisme.
“Saya harap, kalian sebagai generasi milenial @kemenkeuri yang jumlahnya lebih dari 70% dari seluruh pegawai dan merupakan generasi muda Indonesia yang terpilih, Anda harus jadi motor untuk menjaga persatuan dan harus mempunyai kemampuan mengidentifikasi untuk menjadikan Indonesia lebih baik,” tegasnya.
Dia menegaskan nasionalisme harus ditumbuhkan dan diciptakan.”Kita pelihara, namun juga dalam batas Ketuhanan yang maha Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam pemusyawaratan perwakilan, dan untuk keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.”
Pernyataan itu disampaikan Sri Mulyani pada 5 Juli lalu ketika bincang santai terkait nasionalisme dengan para milenial di jajaran Kementerian Keuangan.(net/red)
