Kasus Positif Covid-19 di Lampung Bertambah 10 Pasien, Sembuh Capai 685 Orang, Ada Perubahan Zona

BANDARLAMPUNG, DL – Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Lampung kembali bertambah 10 orang.

Sampai Sabtu (3/10/2020) total pasien positif berjumlah 942 orang dan sembuh 685 orang. Dan ada perubahan zona di 15 kabupaten/kota di Lampung.

Juru Bicara Tim Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung, Reihana mengungkapkan adanya penambahan kasus baru sebanyak 10 orang dan kasus lama 932 orang. Total per hari ini 942 orang terkonfirmasi positif.

“Update hari ini, kasus suspek berjumlah 64 orang di mana ada kasus baru 7 dan kasus lama 57. Kasus konfirmasi (positif) total 942 orang, yakni kasus baru 10 orang dan kasus lama 932 orang. Kematian 36 orang. Dan yang selesai isolasi (sembuh) 685 orang,” ungkap Reihana, saat merilis update terbaru kasus Covid-19 di Posko Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung, Sabtu (3/10/2020).

Kadis Kesehatan Lampung itu menjelaskan dari 10 kasus tersebut ada 2 orang kasus baru dan dari hasil tracing 8 orang.

“Yang menjalani isolasi mandiri ada 8 orang, yang dirawat di rumah sakit rujukan ada 2 orang,” ucap Reihana yang juga Plt Dirut RSUDAM Lampung itu.

Menurutnya penambahan 10 kasus itu yang terdiri dari Kabupaten Pesawaran 1 orang, Kabupaten Lampung Tengah 1 orang, dan Kota Bandarlampung 8 orang.

Pasien 933 laki-laki 66 tahun dari Pesawaran merupakan kasus baru yang bersangkutan mempunyai keluhan demam batuk pilek sesak nafas dan akhirnya berobat ke rumah sakitn mempunyai kormobid, hipertensi.

“Saat ini sedang menjalani perawatan di rumah sakit umum daerah di Pesawaran,” kata Reihana.

Kemudian pasien 934 laki-laki 55 tahun dari Lampung Tengah merupakan hasil tracing dari pasien 819. Saat ini sedang menjalani isolasi mandiri. Pasien 935 perempuan 34 tahun dari Bandarlampung merupakan kasus baru yang bersangkutan mempunyai keluhan tidak enak badan, lalu berobat ke dokter dan saat ini sedang menjalani isolasi mandiri.

Pasien 936 laki-laki 43 tahun dari Bandarlampung merupakan hasil tracing dari pasien 707, saat ini bergejala dan sedang dirawat di rumah sakit pemerintah di Provinsi Lampung.

Pasien 937 dan 938 dari Bandarlampung merupakan hasil tracing dari pasien 843. Saat ini sedang menjalani isolasi mandiri. Kemudian pasien 939 perempuan 51 tahun dari Bandarlampung merupakan hasil tracing dari pasien 680.

“Saat ini sedang menjalani isolasi mandiri,” kata Reihana.

Selanjutnya pasien 940, 941 dan 942 dari Bandarlampung merupakan hasil tracing dari pasien 675.

“Saat ini sedang menjalani isolasi mandiri,” ungkap Reihana.

Menurutnya, hari ini juga ada yang selesai isolasi (sembuh) sejumlah 9 orang yang terdiri dari kota Bandarlampung 5 orang, Kabupaten Lampung Utara 1 orang, Kabupaten Lampung Barat 2 orang dan Kota Metro 1 orang.

“Selanjutnya saya juga akan menyampaikan hasil reproduksi efektif yang ada di provinsi Lampung pada hari ini tanggal 3 Oktober 2020 berada di angka 0,45 persen. Walaupun berada di bawah angka 1 namun jika kita lihat dua minggu terakhir masih ada fluktuasi dari 0,45 persen sampai dengan 1,1 persen. Berarti belum stabil, berada dibawah angka 1 dalam arti pandemi belum sepenuhnya dapat kita kendalikan,” jelas Reihana.

Dikatakan Reihana, untuk angka kesembuhan di provinsi Lampung mencapai 73 persen.

“Saya juga akan menyampaikan hasil pemeriksaan yang ada di provinsi Lampung total yang sudah dilakukan 14.356 yang menghasilkan 1694 positif dan khusus untuk tanggal 2 Oktober jumlah spesimen atau zat yang diperiksa ada 177 yang menghasilkan 10 positif baru,” jelas Reihana.

Selanjutnya juga akan menyampaikan jumlah tempat tidur dari 36 rumah sakit rujukan yang ada di Provinsi Lampung, jumlah total ada 404 tempat tidur saat ini sedang terisi pasien sejumlah 114 tempat tidur sisa tempat tidur yang ada dari 36 rumah sakit rujukan di Provinsi Lampung.

Reihana juga mengatakan, ada perubahan zona dari 15 kabupaten/kota yang ada di Provinsi Lampung. Saat ini ada 3 kabupaten/kota berada di zona orange yakni Bandarlampung, Kota Metro dan Kabupaten Lampung Tengah.

“Alhamdulillah 12 kabupaten/kota lainnya berada di zona kuning,” kata Reihana. (fik)